Rabu, 04 Maret 2015

MAIL SERVER



1.Pengertian Mail Server
Adalah Perangkat lunak program yang mendistribusikan file atau informasi sebagai respons atas permintaan yang dikirim via email, juga digunakan pada bitnet untuk menyediakan layanan serupa http://FTP.

2.Cara Kerja Mail Server
Pada email server terdapat dua server yang berbeda yaitu incoming dan outgoing server. server yang biasa menangani outgoing email adalah server SMTP(Simple Mail Transfer Protocol) pada port 25 sedangkan untuk menangani incoming email adalah POP3(Post Office Protcol) pada port 110 atau IMAP(Internet Mail Access Protocol) pada port 143.
Saat anda mengirim email maka email anda akan ditangani oleh SMTP server dan akan dikirim ke SMTP server tujuan, baik secara langsung maupun melalui melalui beberapa SMTP server dijalurnya. apabila server tujuan terkoneksi maka email akan dikirim, namun apabila tidak terjadi koneksi maka akan simasukkan ke dalam queue dan di ‘resend setiap 15 menit’. Apabila dalam 5 hari tidak ada perubahan maka akan diberikan undeliver notice ke inbox pengirim.
Apabila email terkirim email akan masuk pada POP3 server atau IMAP server. jika menggunakan POP3 server maka apabila kita hendak membaca email maka email pada server di download sehingga email hanya akan ada pada mesin yang mendownload email tersebut, dengan kata lain kita hanya bisa membaca email tersebut pada device yang mendownload email tersebut. berbeda dengan POP3 IMAP server mempertahankan email pada server sehingga email dapat dibuka kembali lewat device yang berbeda .

3.)Sejarah Mail Server
Sejarah mail server yaitu sebelumnya dikenal sebagai VMailer dan IBM Secure Mailer, itu pada awalnya ditulis oleh Wietse Venema selama tinggal di IBM Thomas J. Watson Research Center, dan terus dikembangkan secara aktif hari ini. Postfix pertama kali dirilis pada pertengahan tahun 1999.

4.)Prinsip kerja mail server yaitu:
• Jika ada mail local maupun mail remote yang mepergunakan SMTP, diletakkan kedalam direktori /var/mail/postfix/maildrop.
• Di sini akan dicek host, domain, maupun user name yang dituju. Pengecekan juga termasuk yang didefinisikan di /etc/aliases dan ~/.forward. Jika bermasalah, mail akan dikembalikan ke pengirim. Bisanya ada satu tembusan ke postmaster.
• Dari maildrop, mail akan di clean up dengan menambah header dan meletakkan di direktori /var/mail/postfix/imcoming. Disini program queue manager akan diaktifkan.
• Queue manager akan memisahkan mail-mail yang ditujukan untuk jaringan local dan mail yang ditujukan untuk host jaringan remot. Jika ada mail yang macet, Queue Manager akan memilahnya sehingga tidak mempengaruhi pengaturan mail lainnya.
• Trivial-rewrite adalah program yang dipanggil oleh Queue Manager untuk resolving alamat dari tujuan surat.

5.)Contoh-contoh Penerapan Mail Server:
-> Media redaksi di televisi :
     1. RCTI       -->webmaster@rcti.tv
     2. ANTV      -->humas@an.tv
     3. Global TV-->suratpemirsa@globaltv.co.id
     4. trans 7    --> public.relations@trans7.co.id

6.)Kelebihan Mail Server:
1. Lebih menghemat bandwith
2. Lebih cepat & efisien
3. Mudah mengatur account
4. Jika ada apa2 bisa langsung ditangani sendiri
5. dll

7.)Kekurangan Mail Server
1. Tidak praktis (infrastruktur, administrasi, dll)
2. Keamanan email dari hacker
3. Jika email keluar kadang membutuhkan proses waktu yang lama
4. Jika server down dan tidak ada backup maka kita bisa kehilangan email
5. dll


0 Comments:

Post a Comment



By :
Free Blog Templates