Kamis, 09 April 2015

MIKROTIK

Setting Hotspot Mikrotik

 PengertianMikrotik
                Pengertian Mikrotik adalah sebuah sistem operasi termasuk di dalamnya perangkat lunak yang dipasang pada suatu komputer sehingga komputer tersebut dapat berperan sebagai jantung network, pengendali atau pengatur lalu-lintas data antar jaringan, komputer jenis ini dikenal dengan nama router. Jadi intinya mikrotik adalah salah satu sistem operasi khusus untuk router. Mikrotik dikenal sebagai salah satu Router OS yang handal dan memiliki banyak sekali fitur untuk mendukung kelancaran network.

Fungsi Mikrotik
Router Mikrotik bisa digunakan pada jaringan komputer berskala kecil atau besar, hal ini tentunya disesuaikan pada resource daripada komputer itu sendiri. Jika mikrotik digunakan untuk mengatur network kecil maka penggunaan perangkat komputernya bisa yang biasa-biasa saja, namun jika yang ditanganinya adalah jaringan berskala besar seperti kelas ISP maka penggunaan perangkat komputernya pun harus yang benar-benar handal yang memiliki spesifikasi tinggi.

Kelebihan Mikrotik
Kelebihan Router Mikrotik adalah mudah dalam pengoperasian. Disebut mudah bila kita bandingkan dengan ROuter OS lain seperti Cisco dan lainnya. Kemudahan pengoperasian Router berbasis Mikrotik OS salah satunya adalah berkat tersedianya fitur GUI. Jadi kita bisa setup router tidak hanya melalui tampilan text yang biasa digunakan OS router lain, tapi juga bisa dilakukan melalui sebuah aplikasi remote berbasis GUI bernama Winbox. Kelebihan lain dari Mikrotik RouterOS adalah banyaknya fitur yang didukung. 
Fitur-fitur network yang terdapat pada Mikrotik OS
·       Routing – Static Routing
·       Hotspot
·       Simple Tunnels
·       Web Proxy
·       DHCP
·       VRRP
·       NTP
·       SNMP
·       MNDP
·       Firewall & NAT
·       Data Rate Management
·       Point-to-Point Tunneling Protocols
·       IPsec
·       Caching DNS Client
·       Universal Client
·       UPnP
·       Monitoring/Accounting
·       M3P
·       Tools
·       dll, termasuk support scripting programming
Sederhananya Mikrotik adalah sebuah sistem operasi router yang bisa menjalankan dan mengatur aktivitas network secara menyeluruh. Mulai dari management bandwidth, routing, billing hotspot, data user, load balancing, hingga routing BGP.
Sistem Level Lisensi Mikrotik
  • Level 0 (gratis); tidak membutuhkan lisensi untuk menggunakannya dan penggunaan fitur hanya dibatasi selama 24 jam setelah instalasi dilakukan.
  • Level 1 (demo); pada level ini kamu dapat menggunakannya sbg fungsi routing standar saja dengan 1 pengaturan serta tidak memiliki limitasi waktu untuk menggunakannya.
  • Level 3; sudah mencakup level 1 ditambah dengan kemampuan untuk menajemen segala perangkat keras yang berbasiskan Kartu Jaringan atau Ethernet dan pengelolan perangkat wireless tipe klien.
  • Level 4; sudah mencakup level 1 dan 3 ditambah dengan kemampuan untuk mengelola perangkat wireless tipe akses poin.
  • Level 5; mencakup level 1, 3 dan 4 ditambah dengan kemampuan mengelola jumlah pengguna hotspot yang lebih banyak.
  • Level 6; mencakup semua level dan tidak memiliki limitasi apapun.
Seting dasar Hotspot Mikrotik 
Router Mikrotik merupakan router yang memiliki fitur lengkap. Salah satu fitur yang cukup populer dan banyak digunakan dari Router Mikrotik itu sendiri adalah Hotspot. Tahukah anda perbedaan internet sharing biasa dengan Hotspot? Mungkin anda sering menemukan sinyal internet wifi yang di password dengan menggunakan WPA atau WEP. Anda akan bisa internetan jika memasukkan password dengan benar. Jadi siapa saja bisa mengakses wifi itu jika tau password nya karena password nya hanya ada satu. Berbeda dengan metode Hotspot, yang mana kebanyakan wifi hotspot tidak di password dan semua user bisa konek kemudian akan diarahkan ke halaman login di Web Browser. Tiap user bisa login dengan username dan password yang berbeda-beda. Metode semacam inilah yang sering kita temukan di wifi Cafe, Sekolah, kampus, maupun area publik lainnya.

Langkah - langkah :
1.       Tentukan interface yang akan dibuatkan hotspot. Karena kita akan membuat hotspot via wifi maka pilih interface wlan. Disini saya asumsikan menggunakan wlan1. Aktifkan wlan1 dan gunakan mode AP Bridge, isikan SSID dengan nama hotspot anda.
2.       Beri IP address interface wlan1, misalnya 192.168.100.1/24
[admin@MikroTik] > ip address add address= 192.168.100.1/24 interface=wlan1
Atau bisa melalui winbox, masuk ke menu IP --> Address
3.        Sekarang kita mulai membuat Hotspot untuk wlan1. Untuk lebih mudah nya kita menggunakan wizard Hotspot Setup. Masuk ke menu IP --> Hotspot --> Hotspot Setup
4.        Pilih Hotspot Interface : wlan1 --> klik Next
5.        Selanjutnya mengisikan IP address dari wlan1 dan centang Masquerade Network. klik Next
6.       Menentukan range IP address yang akan diberikan ke user (DHCP Server), misal : 192.168.100.10-192.168.100.254. Jadi user akan diberikan IP secara otomatis oleh DHCP Server antara range IP tersebut
7.        Memilih SSL certificate. Pilih none saja, klik Next.
8.        IP Address untuk SMTP Server kosongkan saja. Klik Next.
9.       Memasukkan alamat DNS Server. Isikan saja dengan DNS Server nya Google : 8.8.8.8 dan 8.8.4.4. Klik Next.
10.   Memasukkan nama DNS untuk local hotspot server. Jika diisi nantinya akan menggantikan alamat IP dari wlan1 sebagai url halaman login. Jika tidak diisi maka url halaman login akan mengguakan IP address dari wlan1. Kosongkan saja, klik next.
11.    Hotspot sudah berhasil dibuat. Silakan anda coba koneksikan laptop anda ke wifi hotspot anda.
12.   Buka browser dan akses web sembarang, misalnya mikrotikindo.blogspot.com maka anda akan dialihkan ke halaman login hotspot mikrotik.
13.   Silakan coba login dengan username : admin dan password : kosong. 
14.   Jika berhasil login berarti Hotspot sudah beres.
15.   Untuk mengedit dan menambahkan user silakan masuk ke menu IP --> Hotspot --> klik tab Users

Download Winbox Mikrotik 
                Winbox adalah sebuah utility yang digunakan untuk melakukan remote ke server mikrotik dalam mode GUI (Graphical User Interface). Jadi dengan ini anda tidak perlu repot-repot mengetikkan perintah-perintah Mikrotik, hanya tinggal klik saja. 
Jika Mikrotik diinstall pada PC, maka untuk mengkonfigurasi mikrotik dalam text mode melalui PC itu sendiri, sedangkan untuk mode GUI yang menggunakan winbox ini konfigurasi mikrotik melalui komputer client tentu saja dengan download winbox mikrotik dulu.
Mengkonfigurasi mikrotik melaui winbox ini lebih banyak digunakan karena selain penggunaannya yang mudah kita juga tidak harus menghapal perintah-perintah Mikrotik. Semua perintah itu sudah tersedia dalam bentuk Graphical Menu pada Winbox. Jadi tinggal pilih dan klik saja menu apa yang diinginkan. 

Fungsi Winbox
Fungsi utama winbox adalah untuk setting yang ada pada mikrotik, berarti tugas utama winbox adalah untuk menyetting atau mengatur mikrotik dengan GUI, atau tampilan dekstop 
fungsi winbox lebih rinci adalah
1. Setting mikrotik router
2. untuk setting bandwidth jaringan internet
3. untuk setting blokir sebuah situs
4. dan masih banyak yg lainnya.
Untuk mendapatkan winbox, anda bisa download Winbox atau bisa juga mendapatkan winbox dari mikrotik anda.
Caranya buka browser anda, tuliskan di address bar http://ipaddressrouter/winbox/winbox.exe 
Contoh : 
http://192.168.1.10/winbox/winbox.exe


Mengatur dan membatasi pemakaian Bandwidth internet memang suatu hal yang penting ketika koneksi internet kita terbatas, misalnya kuota bandwidth yang terbatas dari ISP. Kita perlu membatasi kuota bandwidth tiap user yang terkoneksi ke Router Mikrotik. Pada Router Mikrotik sendiri sudah tersedia fitur yang bisa membatasi (limit) bandwidth yaitu Queue. Ada dua macam Queue pada Mikrotik :
1.   Queue Simple : merupakan cara termudah untuk melakukan management bandwidth yang diterapkan pada jaringan skala kecil sampai menengah untuk mengatur pemakaian bandwidth upload dan download tiap user.
2.   Queue Tree : mirip seperti queue simple tapi lebih rumit, yaitu dapat melakukan pembatasan bandwidth berdasarkan group bahkan secara hierarki. Kita harus mengaktifkan fitur Mangle pada Firewall jika ingin menggunakan Queue Tree.
Sebelum kita mulai membatasi Bandwidth internet dengan mikrotik, pastikan dulu berapa Bandwidth Internet yang anda dapat dari ISP yang anda pakai. Sehingga nantinya nilai Bandwidth yang dilimit tidak melebihi alokasi Bandwidth dari ISP. Misalnya bandwidth dari ISP sebesar 1 Mbps, maka limit bandwidth nya diset lebih kecil atau sama dengan 1 Mbps.
Ada beberapa tab di jendela Simple Queue tersebut, namun kita hanya akan menggunakan tab General dan Advanced saja. 
*Tab General
Pada tab General ada beberapa pilihan yang dapat diseting. Yang perlu kita perhatikan dengan seksama yaitu pilihan Target Address dan Max Limit. 
Target Address
Anda dapat mengisis Target Address dengan IP address tertentu yang ingin anda batasi Bandwidth nya, misal 192.168.100.0/24. Dari gambar di atas bisa dilihat untuk Target Address kosong, ini berarti konfigurasi limit Bandwidth ini berlaku untuk semua alamat IP. 
Max Limit
Max Limit adalah alokasi bandwidth maksimal yang bisa didapatkan user, dan biasanya akan didapatkan user jika ada alokasi bandwidth yang tidak digunakan lagi oleh user lain. Jangan lupa centang Target Upload dan Target Download untuk mengaktifkan fitur ini, pilih besar Bandwidth yang ingin dilimit pada Max Limit. Misalnya upload : 256kbps download : 1Mbps.
Besar limit Bandwidth untuk upload lebih rendah daripada download nya karena memang user biasanya lebih banyak melakukan download (browsing, download musik, file, dll) daripada upload. Anda dapat memilih sesuai keinginan.
Anda juga dapat menentukan waktu kapan dan berapa lama Simple Queue ini akan mulai berjalan dengan memilih opsi Time.
*Tab Advanced
Pada tab Advanced hal yang perlu diperhatikan pada opsi Interface dan Limit At. 
Interface
Pilih interface mana yang ingin dibatasi bandwidth nya, misalnya interface Wlan1 untuk membatasi koneksi internet via wireless. Jika ingin membatasi bandwidth di semua Interface pilih all.
Limit At
Limit At adalah alokasi bandwidth trendah yang bisa didapatkan oleh user jika traffic jaringan sangat sibuk. Seburuk apapun keadaan jaringan, user tidak akan mendapat alokasi bandwidth dibawah nilai Limit At ini. Jadi Limit At ini adalah nilai bandwidth terendah yang akan didapatkan oleh user. Nilai nya terserah anda mau diisi berapa. Misalnya diisi upload 128kbps download : 512kbps.
Nah, dari konfigurasi tersebut, maka hasilnya jika semua user sedang memakai koneksi internet dan kondisi jaringan sibuk maka tiap user akan mendapatkan bandwidth sebesar 128kbps/512kbps. Jika satu atau beberapa user tidak sedang menggunakan koneksi maka alokasi bandwidth akan diberikan ke user yang sedang terkoneksi. Dan jika hanya satu user yang menggunakan koneksi maka user itu akan mendapatkan alokasi bandwidth maksimal 256kbps/1Mbps.

Klik ok untuk menambahkan Simple Queue tersebut, sehingga akan muncul di queue list.

Jumat, 03 April 2015


1.)      Alat dan bahan :
·           Beberapa komputer untuk dijadikan server dan workstation
·           Switch 8 port
·           Access point wireless tipe PCI
·           Kartu jaringan PCMCIA

Peralatan Tambahan :
·           Print server
·           Broad band router (untuk akses internet)

Untuk jaringan nirkabel kita tidak akan dipusingkan dengan pemasangan kabel dan akibatnya penempatan komputer-komputer juga akan lebih bebas dan mudah.

2.)      Langkah kerja :
a)    Siapkan beberapa komputer seperti yang telah dilakukan di cara pembuatan jaringan kabel.
b)    Installasi nya relatif sama, karena menggunakan kartu wireless tipe PCMCIA
c)   Kemudian ambil access point. Access point berguna untuk menghubungkan kartu-kartu jaringan nirkabel yang ada pada jaringan kita kita. Buat tipe koneksi jaringan nirkabel yaitu add hoc dan infrastruktur. Add hoc tidak menggunakan access point jadi setiap kartu jaringan nirkabel saling berhubungan, namun tidak berkomunikasi dengan jaringan luar. Sedangkan infrastruktur menggunakan access point yang terhubung dengan kabel Ethernet untuk kemudian dihubungkan ke jaringan kabel. Kebanyakan jaringan nirkabel menggunakan koneksi tipe infrastruktur.
d)    Pasangkan masing-masing kartu jaringan untuk jaringan nirkabel ke komputer.   Untuk PCMCIA dipasang ke PC notebook dan PCI untuk PC desktop.
e)  Setelah terpasang lalu menginstall driver dan biasanya untuk kartu jaringan nirkabel perlu menginstall software tambahan untuk mengatur kerjanya.
f)    Konfigurasi software

Caranya :
1)      Mengistall wireless PCI adapter. Secara otomatis windows xp akan mendeteksi adanya suatu hardware yang baru. Dan arahkan posisi untuk driver wireless PCI adapter. Lalu tekan next. Lalu finish.
2)     Selanjutnya menginstall program EZ connection wireless yang berisi file konfigurasi untuk wireless PCI adapter. Setelah selesai lalu jalankan programnya.
3)      Menghubungkan koneksi kartu jaringan biasa PCI dengan kartu jaringan wireless PCI adapter dengan access point yang telah dipasang di switch.
4)      Dan kita lihat tampilan di konfigurasi setelah access point itu dihubungkan ke switch. Lihat pada bagian info link, terdapat informasi dari wireless adapter dimana di dalamnya terdapat laporan mengenai BSS ID, channel yang dipakai, transmisi yang dipakai,kualitas dari link, dan kondisi kekuatan signal dari wireless card.
5)      Lalu di knfigurasi,dimana modenya adalah infrastruktur, SSID defaultnya ANY, transfer rate nya adalah fully automatic, PS mode defaultnya disabled.
6)        Pada bagian encryption untuk mengatur transmisi data secara aman.
7)     Lalu kita buktikan apakah komputer yang memakai kartu wireless telah terhubung dengan access point telah tersambung pada suatu jaringan yang sebelumnya sudah dijelaskan memakai workgroup MSHOME.
8)      MSHOME setelah diklikakan muncul komputer yang sudah dinamai pada pembahasan jaringan kabel yaitu “auqes xp (biohazward)” dan “attlion xp (biohazwerd2)”.
9)      Dan mencoba koneksi atau kecepatan transfer dari kedua komputer tersebut dalam melakukan pengkopian file yang kecil dan file yang cukup besar.
10)    Dan klik salah satu file yang ada pada komputer biohazward2, dan file kecil tersebut dicopy ke komputer biohazward. Dan berikutnya mengcopy salah satu file yang berukuran besar dari biohazward2 ke biohazward. Dan proses signal nya naik turun. Pada lampu indicator access pointnya pun kedap kedip dan itu menunjukkan bahwa proses sharing sedang berlangsung antara kedua komputer tersebut.


Rabu, 01 April 2015

BLUETOOTH


Bluetooth adalah spesifikasi industri untuk jaringan kawasan pribadi (personal area networks atau PAN) tanpa kabel. Bluetooth menghubungkan dan dapat dipakai untuk melakukan tukar-menukar informasi di antara peralatan-peralatan. Spesifiksi dari peralatan Bluetooth ini dikembangkan dan didistribusikan oleh kelompok Bluetooth Special Interest Group. Bluetooth beroperasi dalam pita frekuensi 2,4 Ghz dengan menggunakan sebuah frequency hopping traceiver yang mampu menyediakan layanan komunikasi data dan suara secara real time antara host-host bluetooth dengan jarak terbatas.Kelemahan teknologi ini adalah jangkauannya yang pendek dan kemampuan transfer data yang rendah

Awal mula dari Bluetooth adalah sebagai teknologi komunikasi wireless (tanpa kabel) yang beroperasi dalam pita frekuensi 2,4 GHz unlicensed ISM (Industrial, Scientific and Medical) dengan menggunakan sebuah frequency hopping tranceiver yang mampu menyediakan layanan komunikasi data dan suara secara real-time antara host-host bluetooth dengan jarak jangkauan layanan yang terbatas yakni sekitar 10 meter. Bluetooth berupa kartu yang menggunakan frekuensi radio standar IEEE 802.11 dengan jarak layanan yang terbatas dan kemampuan data transfer lebih rendah dari kartu untuk Wireless Local Area Network (WLAN).

Pembentukan Bluetooth dipromotori oleh 5 perusahaan besar Ericsson, IBM, Intel, Nokia dan Toshiba membentuk sebuah Special Interest Group (SIG) yang meluncurkan proyek ini. Pada bulan Juli 1999 dokumen spesifikasi bluetooth versi 1.0 mulai diluncurkan. Pada bulan Desember 1999 dimulai lagi pembuatan dokumen spesifikasi bluetooth versi 2.0 dengan tambahan 4 promotor baru yaitu 3Com, Lucent Technologies, Microsoft dan Motorola. Saat ini, lebih dari 1800 perusahaan di berbagai bidang bergabung dalam sebuah konsorsium sebagai adopter teknologi bluetooth. Walaupun standar Bluetooth SIG saat ini ‘dimiliki’ oleh grup promotor tetapi ia diharapkan akan menjadi sebuah standar IEEE (802.15)

Nama "bluetooth" berasal dari nama raja di akhir abad sepuluh, Harald Blatand (Abad 10) yang di Inggris juga dijuluki Harald Bluetooth kemungkinan karena memang giginya berwarna gelap. Ia adalah raja Denmark yang telah berhasil menyatukan suku-suku yang sebelumnya berperang, termasuk suku dari wilayah yang sekarang bernama Norwegia dan Swedia. Bahkan wilayah Scania di Swedia, tempat teknologi bluetooth ini ditemukan juga termasuk daerah kekuasaannya. Kemampuan raja itu sebagai pemersatu juga mirip dengan teknologi bluetooth sekarang yang bisa menghubungkan berbagai peralatan seperti komputer personal dan telepon genggam.

Sedangkan logo bluetooth berasal dari penyatuan dua huruf Jerman yang analog dengan huruf H dan B (singkatan dari Harald Bluetooth), yaitu H-rune.gif (Hagall) dan Runic letter berkanan.png (Blatand) yang kemudian digabungkan.

Bluetooth dirancang untuk memiliki fitur-fitur keamanan sehingga dapat digunakan secara aman baik dalam lingkungan bisnis maupun rumah tangga. Fitur-fitur yang disediakan bluetooth antara lain sebagai berikut:
1.       Enkripsi data
2.       Autentikasi pengguna
3.       Lompatan frekuensi cepat (1600 hops/sec)
4.       Kontrol pengeluaran energy

Kelebihan yang dimiliki oleh sistem Bluetooth adalah:
1.       Bluetooth dapat menembus dinding, kotak, dan berbagai rintangan lain walaupun jarak transmisinya hanya sekitar 30 kaki atau 10 meter.
2.       Bluetooth tidak memerlukan kabel ataupun kawat.
3.       Bluetooth dapat mensinkronisasi basis data dari telepon genggam ke komputer.
4.       Dapat digunakan sebagai perantara modem.

Kekurangan dari sistem Bluetooth adalah:
1.      Sistem ini menggunakan frekuensi yang sama dengan gelombang LAN standar.
2.   Apabila dalam suatu ruangan terlalu banyak koneksi Bluetooth yang digunakan, akan menyulitkan pengguna untuk menemukan penerima yang diharapkan.
3.  Banyak mekanisme keamanan Bluetooth yang harus diperhatikan untuk mencegah kegagalan pengiriman atau penerimaan informasi.
4.      Di Indonesia, sudah banyak beredar virus yang disebarkan melalui bluetooth dari telepon genggam.

PROXY SERVER



1.Pengertian Proxy server 
Proxy  dapat dipahami  sebagai  pihak ketiga  yang  berdiri ditengah-tengah  antara  kedua  pihak yang saling  berhubungan  dan berfungsi sebagai  perantara, sehingga  pihak pertama  dan pihak kedua  tidak secara  langsung  berhubungan, akan tetapi masing - masing berhubungan dangan perantara, yaitu proxy.

2.Fungsi proxy
Proxy server mempunyai 3 fungi utama yaitu:

1.Connection Sharing 
koneksi dari  jaringan  local keinternet menggunakan sambungan  yang dimiliki oleh gateway  secara  bersama-sama. Dalam hal ini  gateway  juga  sebagia proxy  server, karena menyediakan layanan sebagai perantara antara jaringan local  dan jaringan luar / internet.

2.Filtering
Firewall  / packet filtering  digunakan untuk melindungi jaringan local dari serangan atau gangguan yang berasal dari jaringan internet yang  bekerja  pada  layer network. Firewall  biasanya  diletakan pada  router -  router, sehingga  bias melakukan filtering  atas paket yang lewat dari dan ke jaringan – jaringan yang dihubungkan. Firewall juga melakukan filtering  berdasarkan jenis protocol yang  digunakan (TCP, UDP, ICMP) dan port TCP atau UDP yang digunakan oleh suatu layanan (misal telnet atau FTP). Packet filtering pada firewall mempunyai keunggulan yaitu kecepatan yang lebih dan tidak memerlukan konfigurasi tertentu pada  pengguna-pengguna  yang  terhubung. Yang  bisa dilakukan firewall  hanya  memperbolehkan atau  tidak memperbolehkan suatu paket lewat berdasarkan pada alamat IP sumber atau alamat IP tujuan yang ada pada  paket tersebut. Penyerang  bisa memalsukan alamat IP  pada  paket (spoofing) menggunakan alamat IP tertentu yang terpercaya, dan firewall akan melewatkannya. Penyerang  juga  dapat melakukan penyadapan paket (sniffing) dengan relatif mudah untuk mengetahui struktur alamat IP pada header paket yang lewat di jaringan

3.Caching 
Caching  suatu proxy  server yang  memiliki  mekanisme  penyimpanan obyek-obyek yang  sudah pernah diminta  dari server-server di  internet. Karena  itu, proxy  server yang  juga  melakukan proses caching  juga  biasa  disebut cache  server. Mekanisme caching  akan menyimpan obyek-obyek  yang  merupakan hasil  permintaan dari para pengguna, yang  didapat dari internet. Karena  proxy  server bertindak sebagai perantara, maka  proxy  server  mendapatkan obyek-obyek tersebut lebih dahulu dari sumbernya  untuk kemudian diteruskan kepada  peminta yang  sesungguhnya. Dalam proses tersebut, proxy server juga sekaligus menyimpan obyek-obyek tersebut untuk dirinya sendiri dalam ruang disk yang disediakan (cache). Salah satu proxy yang paling banyak dibahas dan digunakan secara luas adalah HTTP proxy  atau web proxy. HTTP  proxy  server merupakan proxy  yang  berdiri diantara alokasi web misalnya web browser dan web server atau HTTP server. Cache server diletakkan pada titik diantara klien dan web server. Pada contoh diatasklien akan meminta konten dari suatu web server ke cache server. Tidak langsung ke web server tujuan. Cache server inilah yang bertanggungjawab untuk men-download konten yang  diminta  dan memberikannya  kepada  klien.  Konten  tadi disimpan pada harddisk local cache server. Lain waktu, ada klien yang meminta konten yang sama, maka  cache  server tidak perlu mengambil langsung  dari server tujuan tapi tinggal memberikan konten yang sudah ada.

4.Tujuan proxy
Menghasilkan speed   internet dengan request yang  cepat.  karena  situs yang diakses tidak semua  diambil dari public, sebagia  sudah  tersimpan didalam cache. Sehingga akan menghemat penggunaan bandwith internasional.

5.Squid proxy
Squid adalah sebuah daemon yang  digunakan  sebagai proxy  server dan web cache. Squid memiliki banyak jenis penggunaan, mulai dari mempercepat server web dengan melakukan caching  permintaan yang  berulang-ulang, caching  DNS, caching situs web, dan caching pencarian komputer di dalam jaringan untuk sekelompok komputer yang menggunakan sumber daya jaringan yang sama.


;;

By :
Free Blog Templates